PAN Boleh 'GR' Jika Dapat Jatah Menteri, PKB Ingatkan Reshuffle Bukan Akomodasi Politik

JAKARTA, - Wakil Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid menanggapi klaim PAN yang menyebut akan mendapat jatah satu menteri dalam reshuffle kabinet yang akan dilakukan Presiden Joko Widodo.

Ia menyebut PAN boleh 'GR' atau Gede Rasa dengan hal itu.  Pasalnya, PAN merupakan partai yang tergabung dalam koalisi pemerintah.

"Ya, boleh saja GR, apa boleh. Apalagi, PAN ada di koalisi, merasa mendapat jatah," kata Jazilul seperti dilansir CNNIndonesia.com, Selasa (14/6/2022).

Meski demikian, Jazilul mengingatkan bahwa reshuffle kabinet bukan upaya untuk mengakomodasi parti politik. Ia menilai reshuffle kabinet dilakukan sebagai upaya menghadapi tekanan ekonomi.

"Tapi, seperti yang saya sebutkan tadi, reshuffle hari ini tidak murni mengakomodasi karena ada faktor lain, namanya tekanan ekonomi," ujarnya.

"Yang tahu sebenarnya presiden, tapi situasi cuaca di luar saya lihat bahwa hari ini ekonomi kurang baik, mampukah perangkat ini memunculkan para pengganti menteri yang diharapkan dan bisa mengungkit," sambung dia.

Meski sedang menghadapi kondisi ekonomi yang berat, ia menyebut Jokowi tidak mungkin mencopot Menteri Keuangan Sri Mulyani.

"Yang jelas enggak mungkin Sri Mulyani berani diganti karena menghadapi krisis, hadapi ekonomi yang berat," pungkasnya.



sumber: www.jitunews.com