HANOI, - Perkembangan progresif hubungan dengan Rusia merupakan prioritas bagi Vietnam, kata Menteri Luar Negeri Bui Thanh Son.
"Saya ingin meyakinkan Anda bahwa Rusia akan selalu menjadi mitra terpenting dan prioritas utama dalam kebijakan negara kami," kata Bui Thanh Son pada pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov, di Hanoi, pada Rabu (6/7) dikutip Sputniknews.
Menurutnya, perkembangan hubungan antara Rusia dan Vietnam dan keputusan untuk menaikkannya ke tingkat kemitraan strategis adalah untuk kepentingan rakyat kedua negara.
"Saya sangat yakin bahwa tingkat kepercayaan politik yang tinggi dan minat jangka panjang dalam pengembangan hubungan kita akan terus tumbuh," tambahnya.
Sementara itu, Sergey Lavrov mengatakan bahwa Vietnam adalah mitra utama Rusia di ASEAN. Ia menambahkan bahwa sektor Bisnis Vietnam tertarik untuk mengembangkan lebih lanjut kerjasama ekonomi dan investasi dengan perusahaan Rusia, termasuk di sektor energi.
"Bisnis Vietnam melihat minat dan manfaatnya dalam pengembangan lebih lanjut hubungan ekonomi dan investasi dengan Rusia. Kami memiliki kerja sama yang sangat erat dan terstruktur di sektor energi. Ada perusahaan patungan dalam produksi dan pengiriman hidrokarbon ke pasar internasional, dan kami berbicara hari ini tentang bagaimana perusahaan-perusahaan ini akan melanjutkan pekerjaan mereka," kata Lavrov kepada wartawan setelah pertemuan dengan Bui Thanh Son.
